Selasa, 16 Agustus 2011

Cinta Tak Pernah Mati : Sebuah Antologi Klasik


Judul                            : Cinta Tak Pernah Mati
Penerjemah                  : Atta Verin & Anton Kurnia
Penyunting                    : Anton Kurnia
Pemeriksa Aksara        : Adi Toha
Pewajah Isi                   : Eri Ambardi
ISBN                           : 978-979-024-357-6
Cetakan                       : Juni 2011

Buku seharusnya menjadi sebilah kapak es yang sanggup memecahkan kebekuan di dalam diri kita.

Sebuah quote yang keren milik Franz Kafka mengantarkan kita ke dalam 17 cerita pendek karya 17 pengarang ”kelas berat” dari seluruh dunia. Contohnya saja Rudyard Kipling, sang penulis cerita Jungle Book, Mark Twain yang tersohor lewat karya Tom Sawyer dan Huckeberry Finn, Edgar Allan Poe yang mendunia lewat cerpen-cerpen misterinya, dan masih banyak lagi. Semuanya terkumpul dalam satu antologi berjudul Cinta Tak Pernah Mati.

Aku tahu, tetapi ini adalah perkawinan putra tunggalku, aku ingin melakukannya dengan istimewa.

            Ya, itulah yang dikatakan Thord Overaas, seorang lelaki yang berpengaruh dan paling kaya di desanya. Putranya baru saja lahir, dan Mr Overaas ingin anaknya dipermandikan (baca : dibaptis) secara khusus oleh sang pendeta. Setiap momen kehidupan anaknya selalu dilalui dengan berkonsultasi ke sang pendeta. Bahkan sampai kepada pernikahan putranya. Suatu saat, ketika Mr Overass dan putranya pergi untuk menyusun pernikahan, suatu kecelakaan datang tak terhindarkan hingga sang anak jatuh. Lalu bagaimana nasib sang putra?
           
Selain cerpen “Ayah dan Anak” diatas, salah satu cerpen favorit saya adalah “Kebahagiaan”. Bercerita tentang seorang petani bernama Ilyas yang sangat kaya dan terpandang. Mungkin kalau disamakan dengan jaman sekarang, Ilyas adalah Donald Trump. Singkat cerita Ilyas mengalami kebangkrutan akibat ulah anak-anaknya. Bagaimana nasib Ilyas selanjutnya? Kisah ini mengingatkan saya akan kisah nabi Ayub yang sering saya dengar di gereja.

Secara keseluruhan, semua cerpen-cerpen yang ada di sini sangat menarik. Apalagi didukung oleh penerjemah yang membuat saya tidak merasa seperti membaca karya klasik yang identik dengan kata ”berat”. Ibarat makanan, dari makanan pembuka sampai makanan penutup ada disini. Dan saya memberikan bintang 4 dari 5 untuk buku ini. Ayo dibaca


1 komentar:

  1. kunjungi juga web kami www.rajaplastikindonesia.com

    CP 021 2287 7764 / 0838 9838 6891 (wa) / 0852 8774 4779 pin bbm 5CFD83E7

    BalasHapus